Batas Waktu Meleset, Pemprov Kembali Desak Pusat Minta Travel Bubble Dibuka

Rombongan wisatawan menimati fasiitas pariwisata di Lagoi. Saat ini, kawasan pariwisata Lagoi sudah siap menyambut kedatangan wisatawan dalam dan luar negeri.

Rombongan wisatawan menimati fasiitas pariwisata di Lagoi. Saat ini, kawasan pariwisata Lagoi sudah siap menyambut kedatangan wisatawan dalam dan luar negeri.

TANJUNG PINANG (Kepriglobal.com) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri terus menggesa pemerintah pusat, agar segera membuka travel bubble pariwisata di Provinsi Kepri.

Pasalnya, pembukaan travel bubble di Provinsi Kepri semula direncanakan Oktober dan November 2021, kandas dikarenakan pemerintah pusat hanya membuka travel bubble pariwisata Jakarta.

“Kita terus mendorong agar travel bubble di Kepri segera dibuka, karena hingga saat ini kita sudah siap menerima kunjungan wisatawan,” ujar Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad SE MM dirilis Diskominfo.kepriprov.go.id di Tanjung Pinang, Rabu (24/11/2021).

Saat ini, kata Ansar, travel bubble yang dibuka baru Jakarta. Sehingga, tidak mungkin wisatawan mancagegara (wisman) yang mau ke Kepri harus jauh-jauh melalui Jakarta.

Untuk itu, lanjut Ansar, pihaknya terus mendorong dibuka travel bubble pariwisata Kepri baik dengan mempersiapkan destinasi dan resort-resort yang ada, serta mengendalikan pandemi Covid-19 di Kepri.

“Kita tidak ingin kondisi pandemi Covid-19 yang mulai membaik ini tidak meledak kembali. Dengan Kepri zero kasus Covid-19, akan membuat pemerintah pusat segera membuka travel bubble pariwisata Kepri ini,” tegas Ansar.

Ansar menargetkan akan berupaya mendorong dibukanya travel bubble pariwisata Kepri ini seusai Natal dan tahun baru (Nataru).

“Semoga usai Nataru nanti kondisi pandemi Covid-19 di Kepri makin membaik. Sehingga, keinginan kita membuka travel bubble pariwisata Kepri dapat dikabulkan pemerintah pusat,” harap Ansar optimis. (kg/pan)