KARIMUN – Ketua dan beberapa anggota DPRD Karimun menjalani tes swab, Senin (3/5/2021). Swab massal itu dilakukan setelah satu orang staf di salah satu Komisi DPRD Karimun terkonfirmasi positif COVID-19.
Anggota DPRD Karimun yang menjalani swab antara lain Ketua DPRD Karimun Muhammad Yusuf Sirat, Ketua Fraksi Golkar Raja Rafiza, anggota Fraksi Golkar Herman alias Akan dan Wiyono juga dari Fraksi Golkar. Swab massal itu dilangsung di Gedung DPRD Karimun dengan mendatangkan tenaga medis.
“Pak Ketua swab di RSUD, sementara kami bertiga di gedung DPRD,” ujar Raja Rafiza.
Selain ketua dan sejumlah anggota, swab juga dijalani sedikitnya 15 orang staf DPRD Karimun. Tujuh orang melakukan swab di hari yang sama dengan tiga anggota DPRD dari Fraksi Golkar tersebut. Sementara 8 orang lainnya sudah terlebih dulu melakukan swab beberapa hari sebelumnya.
“Swab yang kami lakukan hari ini bukan hanya karena Pak Bupati yang positif, tapi juga ada staf yang terkonfirmasi. Maka kami perlu mengecek kondisi kesehatan guna meyakinkan apakah kami pun positif atau negatif. Kalau kontak erat dengan beberapa pasien positif, kita tidak tahu yang pastinya kegiatan kita di luar cukup padat, sehingga tidak dapat dicek satu-satu ke mana saja kita berinteraksi, tapi perlu memastikan saja agar lebih yakin,” ujar Rafi.
Untuk hasilnya, Rafi mengatakan baru akan diketahui beberapa hari mendatang.
“Baru akan keluar sekitar seminggu ke depan atau paling cepat tiga hari. Sambil menunggu hasil swab, ya kami harus menjalani isolasi mandiri,” ungkapnya.
Namun begitu, untuk kondisi fisik, Rafiza mengaku merasa sehat dan tidak ada gejala yang mengarah kepada COVID-19.