NATUNA – Suasana hangat dan penuh semangat menyelimuti halaman SMP Nurul Jannah Natuna saat api unggun menyala membara pada Kamis malam (14/8/2025). Kegiatan ini menjadi puncak kemeriahan perkemahan dalam rangka peringatan Hari Pramuka ke-64.
Perkemahan yang dimulai sejak Rabu (13/8) dan berakhir Sabtu (15/8) ini diisi dengan berbagai kegiatan pembinaan karakter. Puncaknya, tepat pukul 21.10 WIB, dilaksanakan upacara api unggun yang sekaligus menjadi momen sakral pelantikan Penggalang Ramu. Prosesi ini dipimpin langsung oleh Kepala SMP Nurul Jannah Natuna sekaligus Kamabigus, Hasmiza.
Dalam sambutannya, Hasmiza menegaskan bahwa api unggun bukanlah simbol pemujaan, melainkan lambang pembakaran ego dan kesombongan.
“Api unggun adalah simbol membakar segala ego dalam diri kita, agar hati menjadi bersih dari kesombongan,” ujarnya tegas.
Malam itu, para peserta yang mengenakan kacu merah putih terlihat khidmat mendengarkan pesan sang pemimpin. Hasmiza berharap semangat Pramuka dapat tertanam kuat dalam diri setiap siswa.
“Anak-anak pandu ini diharapkan lahir menjadi pribadi mulia, tumbuh menjadi insan bermanfaat, sesuai Dasar Dharma dan Tri Satya,” tambahnya.
Mengakhiri sambutannya, Hasmiza berpesan agar nilai-nilai Pramuka terus diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
“Semoga dari momentum ini lahir insan-insan tangguh, bermanfaat, dan berkepribadian baik,” pungkasnya.
Api unggun malam itu tak hanya menerangi halaman sekolah, tetapi juga menyalakan semangat juang para peserta untuk terus menjadi generasi penerus bangsa yang berkarakter. (KG/IK)