BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam memaparkan proyek Special Economic Zone (SEZ) Batam Sekupang International Health, dalam acara Road to Indonesia Investment Day 2021 yang diselenggarakan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Abu Dhabi dengan Bank Indonesia (BI) di Abu Dhabi Uni Emirat Arab (UEA) secara daring, Senin (2/8/2021).
Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan RI, KBRI di Abu Dhabi UEA akan mengadakan rangkaian kegiatan “Indonesia Investment Day 2021” pada 19 Agustus 2021 mendatang secara virtual.
Acara tersebut bertema “Captivating Bilateral Relation between Indonesia – UAE through Investment Realization”, dan rencananya akan menghadirkan pembicara dari Kementerian Investasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kadin, serta investor Persatuan Emirat Arab (PEA) yang telah masuk di Indonesia dan menampilkan proyek-proyek unggulan dari beberapa daerah.
Kepala Pusat Pengembangan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas (KPBPB) Batam dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Endry Abzan, mengatakan, dari beberapa proyek di Indonesia, proyek BP Batam “KEK Kesehatan Internasional Sekupang” mewakili Kepri, terpilih satu dari lima proyek (empat proyek lainnya dari Aceh, Jateng, Jabar, dan Jatim) pada ajang “Road to Indonesia Investment Day 2021 di Abu Dhabi” yang diselenggarakan secara daring, Senin, 2 Agustus 2021.
KEK Kesehatan Internasional Sekupang juga masuk dalam Program Proyek Strategis dalam Rencana Induk KPBPB BBK.
Luas lahan KEK Kesehatan Internasional Sekupang 44,5 hektare. Rumah sakit internasional ini memiliki konsep medical and tourism, dengan produk unggulan cardiovascular center, cancer center, stemcell center, women and fertility center, cosmetic and plastic surgery, dan retirement village.
“Rumah sakit ini juga akan dibangun beberapa sarana dan fasilitas. Antara lain healing garden, shopping center, apartemen, dan hotel berbintang, dan lain-lain. Walau KEK Kesehatan ini bertaraf internasional, BP Batam menyediakan pelayanan rumah sakit menggunakan BPJS,” ujar Endry Abzan.
“Pada zoom meeting ini disampaikan, Investor Abu Dhabi menyukai investasi brownfield project dengan IRR 12 persen. Alhamdulillah, kita memenuhi kriteria tersebut,” imbuhnya.
“Kita berharap dalam ajang promosi ini, Batam terpilih sebagai dua besar dan bisa mengikuti tahapan selanjutnya. Pimpinan BP Batam juga berpesan, agar kita segera mendapatkn investor yang tepat. Tentunya, kita harus selektif dalam memilih calon investor,” harapnya lagi.
Adapun beberapa proyek yang dipaparkan, antara lain Lhokweng Yacht Estate – Aceh, Special Economic Zone Batam Sekupang International Health – Kepulauan Riau, Integrated Shrimp Fisheries Industry – Jawa Tengah, Banyuwangi Marina Boom – Jawa Timur, dan Kertajati Aerocity – Jawa Barat.
Dalam zoom meeting Road to Indonesia Investment Day 2021, turut hadir Duta Besar RI untuk PEA Husin Bagis, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Tokyo Causa Iman Karana, IIPC Abu Dhabi Mohammad Ridwansyah Saidi Ungsi.
Sedangkan BP Batam dihadiri Kepala Pusat Pengembangan KPBPBB dan KEK, Endri Abzan didampingi Kepala Bagian Promosi Ariastuty Sirait, dan Kepala Bidang Pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Hermawan, serta pejabat lainnya. (KG/PAN)
You must be logged in to post a comment.