Bupati Karimun Lantik 12 Kepala Sekolah dan 3 Pengawas, Ini Daftarnya

KARIMUN – Bupati Karimun, Dr. H. Aunur Rafiq, S.Sos., M.Si., melantik 15 kepala dan pengawas SD dan SMP, sekaligus pengambilan sumpah jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun bertempat di Gedung PGRI Kabupaten Karimun, Kamis (3/2/2022).

Tujuh guru di Kabupaten Karimun diangkat atau dilantik menjadi kepala sekolah (kepsek).

Ketujuh guru tersebut adalah Sitti Murni guru SMPN 2 Tebing, diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SD-SMPN 4 Satap Tebing.

Erna guru SMPN 1 Kundur diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SMPN 2 Kundur Utara.

Lalu Sunty Noviyanti guru SMPN 2 Kundur Utara diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SD-SMP Negeri 3 Satu Atap Belat.

Ermayulis guru SDN 001 Karimun diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SDN 005 Meral Barat.

Intan Diana guru SDN 007 Kundur Barat diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SDN 001 Kundur Barat.

Kemudian, Alfian Shah guru SDN 007 Belat diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SDN 007 Belat.

Ahmad guru SDN 004 Buru diangkat dalam jabatan baru menjadi Kepala SDN 005 Buru.

Sedangkan lima kepala sekolah yang berganti, yakni Heri Purwanto Kepala SD-SMP 3 Satu Atap Belat jabatan baru Kepala SMPN 1 Kundur.

Zulkifli Kepala SMPN 2 Kundur Barat, jabatan baru Kepala SMPN 1 Kundur Utara.

Darmayanti Kepala SDN 005 Meral Barat jabatan baru Kepala SDN 011 Karimun.

Suamiati Kepala SDN 011 Karimun jabatan baru Kepala SDN 003 Karimun.

Suwarni Kepala SDN 003 Karimun jabatan baru Kepala SDN 007 Karimun.

Untuk tiga pengawas sekolah terdiri dari dua pengawas SD dan satu pengawas SMP yang dilantik adalah Susi Muliawati yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala SDN 007 Karimun jabatan baru Pengawas SD.

Rustam sebelumnya Kepala SDN 01 Kundur Barat jabatan baru Pengawas SD.

Suharmi sebelumnya Kepala SD-SMPN 4 Tebing jabatan baru Pengawas SMP.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karimun Sugianto mengatakan kepala sekolah yang dilantik sudah memenuhi kriteria dan juga memenuhi persyaratan.

Bupati Karimun Aunur Rafiq juga mengatakan , paradigma tentang guru sudah berubah, guru saat ini harus menjadi sahabat, teman dan pengganti orang tua untuk melakukan pendidikan dengan pendekatan secara baik kepada siswa dan siswinya.

“Antara guru dan siswa harus tercipta sebagai hubungan, seperti sebagai orang tua, sebagai teman, sebagai sahabat yang hadir selama berada di sekolah,” kata Bupati Karimun.

Kepala sekolah di Kabupaten Karimun hendaknya bekerja dengan hati dan juga bekerja ikhlas.

“Selain itu, bekerja dengan tanggungawab serta penuh integritas yang tinggi karena kepsek kedepan, tidak lagi dibebankan sebagai tenaga pendidik untuk berdiri di depan kelas, tapi dibebankan sebagai manager yang mampu memetakan dunia pendidikan di sekolahnya, baik itu tenaga pendidik, tenaga kependidikan dan komite untuk bersama-sama dalam memajukan sekolahnya,” pesan Bupati Rafiq. (kg/man)

Discover more from Kepri Global

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading