ANAMBAS – Seorang Warga Negara Asing (WNA) dari Filipina bernama Gilbert (33) yang terjatuh dari kapal CNC Neptune dengan rute Singapura-Vietnam saat melintasi perairan Anambas berhasil dievakuasi dengan selamat oleh Tim SAR Gabungan dan Lanal Tarempa.
Komandan Lanal Tarempa, Letkol Laut (P) Yovan Ardhianto Yusuf membenarkan hal tersebut. Ia mengungkapkan memang benar adanya ditemukan seseorang yang mengapung di tengah laut dengan memeluk ember cat.
“Saya menerima informasi tersebut sekitar pukul 09.30 WIB dari Perwira Staff Lanal Tarempa, dari informasi tersebut, saya langsung melaporkan kepada komando atas, dan komando atas pun langsung mengarahkan untuk melakukan pencarian serta pertolongan kepada korban,” ungkapnya, Kamis (06/01/2022).
Lanjut Yovan, saat tim melakukan pencarian, korban ditemukan oleh nelayan Letung yang saat itu berada di laut, dan selanjutnya oleh nelayan diantarkan ke darat lalu diteruskan ke Danposal Letung.
“Korban ditemukan oleh saudara Arapik dan rekannya dalam keadaan selamat, setelah dievakuasi, korban baru sadar bahwa ia terjatuh dari kapal karena kehilangan konsentrasi,” jelas Yovan.
Sementara itu, Kepala Seksi Humas Imigrasi Kelas II TP Tarempa, Wisli, menyampaikan, saat ini korban sudah berada di kantor imigrasi serta sedang dilakukan perawatan untuk menghilangkan shocknya.
“Sekarang korban masih belum bisa kita mintai keterangan, karena kondisinya masih belum stabil, apabila nanti korban sudah sadar sepenuhnya, kami tetap akan memintai keterangan dari korban,” kata Wisli.
Dikesempatan yang sama, Wisli juga menuturkan dari negara asal korban sudah ada menghubungi pihak imigrasi, namun korban masih belum bisa dipulangkan untuk saat ini, mengingat kondisi korban yang masih belum stabil.
“Untuk saat ini WNA tersebut masih dalam masa pemulihan, dan akan kita pulangkan nanti jika kondisinya sudah membaik,” tutupnya. (KG/WNY)
