Tingginya pencapaian vaksinasi pekrja di Kepri, diharapkan industri kembali bangkit dengan pekerja yang sehat dan imun kuat.
TANJUNG PINANG (Kepriglobal.com) – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kepri, Mangara Simarmata, mengatakan, hingga saat ini capaian vaksinasi Covid-19 pekerja industri di Provinsi Kepri hampir 90 persen.
“Saat ini, hampir seluruh perusahaan dan industri mewajibkan pekerjanya mendapatkan vaksinasi Covid-19 sebanyak dua dosis,” ujar Mangara dirilis Kominfo.kepriprov.go.id di Tanjung Pinang, Kamis (21/10/2021).
Pencapaian vaksinasi ini bisa lebih banyak, namun ada pengecualian kepada tenaga kerja yang dinyatakan tidak dapat divaksin dikarenakan masalah kesehatan.
Itupun, lanjut Mangara, harus disertai bukti ketidak bisaan mengikuti vaksinasi Covid-19.
“Tak hanya itu, saat ini industri dan perusahaan sudah pelan-pelan menerapkan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi di setiap pintu masuk kawasan industri, perusahan, dan pabrik-pabrik,” kata Mangara.
Hal itu dilakukan, kata Mangara, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pemerintah pusat penggunaan aplikasi Peduli Lindungi.
Tingginya pencapaian vaksinasi dan kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes), sehingga Provinsi Kepri dinyatakan pemerintah pusat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 1.
Beberapa pakar juga mengatakan, jika kekebalan komunal (herd immunity) masyarakat sudah mencapai vaksinasi 80 persen, penyebaran dan penularan Covid-19 semakin rendah. (kg/pan)
You must be logged in to post a comment.