Ketua DPRD Karimun Pimpin Rapat Pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Bandara RHA

istimewa

KARIMUN –  Rapat pembentukan Tim Percepatan Pengembangan Bandara Raja Haji Abdullah Karimun dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Karimun, Kepulauan Riau (Kepri) Muhammad Yusuf Sirat di aula pertemuan lantai 3, Gedung Sekretariat Daerah Pemkab Karimun, Senin (3/5/2021).

Rapat digelar dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang ketat.

Ketua DPRD Karimun M Yusuf Sirat dan peserta rapat lainnya mengenakan masker selama rapat berlangsung.

Rapat tersebut minus Bupati Karimun Aunur Rafiq yang tengah menjalani isolasi mandiri pasca ditetapkan terkonfirmasi positif Covid-19.

Sebaliknya Rafiq mengikuti rapat secara daring dari lokasi isolasi mandiri dirinya yakni di rumah dinas Bupati Karimun.

Rapat tersebut akhirnya memutuskan Kepala Kantor Unit Penyelenggara Bandara Raja Haji Abdullah Karimun yakni Fanani Zuhri sebagai Ketua Tim Percepatan tersebut.

Kepala Bandara (Kabandara) Karimun, Fanani Zuhri mengatakan, ada tiga aspek yang menjadi fokus tim percepatan pengembangan Bandara RHA Karimun.

Ketiga aspek itu ialah, Pertama, terkait persoalan penyelesaian lahan warga untuk pengembangan landasan pacu atau runway Bandara RHA Karimun.

Kedua, penyesuaian jalan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri di depan Bandara RHA Karimun.

Dan ketiga, merelokasi para nelayan setempat yang beroperasi di sekitar landasan pacu Bandara RHA Karimun.

“Ketiga aspek ini menjadi perhatian untuk percepatan pengembangan Bandara RHA Karimun, khususnya Landasan Pacu yang saat ini dalam tahap pengembangan,” kata Fanani.

Sebagai langkah awal, Ka Bandara RHA itu menjelaskan, pihaknya akan menyerahkan data awal terkait pembebasan lahan warga atau penyesuaian jalan.

Hal itu dilakukan mengingat, pada Rabu (5/5/2021), Pemkab Karimun akan menggelar rapat bersama dengan Pemprov Kepri terkait pengembangan bandara tersebut.

“Seperti penyesuaian jalan di depan Bandara, kita hanya perencanaan. Pemprov Kepri yang akan menyelesaikan itu, Insha Allah pada rapat Rabu besok akan kita presentasikan,” beber Fanani.

Diketahui, gerak cepat Pemkab Karimun untuk pengembangan Bandara tersebut merupakan instruksi Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi.

Instruksi itu, disampaikannya saat melakukan peninjauan di Bandara RHA Karimun, Sabtu (1/5/2021).

Dari hasil peninjauan tersebut, Menhub Budi Karya menargetkan dapat menyelesaikan pengembangan landasan pacu Bandara RHA Karimun.

Dimana, pihaknya menargetkan panjang landasan pacu Bandara tersebut yang saat ini masih 1.400 meter bisa sepanjang 2.200 meter.

Menhub Budi Karya bahkan optimis pesawat jenis narrow body 737 dapat mendarat di Bandara kebanggan masyarakat Karimun tersebut.

Hanya saja, ia lebih dulu fokus untuk mengembangkan landasan pacu tersebut menjadi sepanjang 1.500 meter pada tahun ini.

“Jika panjang landasan pacu sepanjang 1.500 meter itu tahun ini selesai, nanti sudah dapat didarati pesawat jenis ATR bukan pesawat perintis lagi,” jelas Menhub Budi Karya dalam rangkaian peninjauannya tersebut. (KY/sury)

Discover more from Kepri Global

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading