Pengasapan (fogging) di salah satu daerah Tanjung Pinang, mengantisipasi penyebaran nyamuk aedes aegypti.
TANJUNG PINANG (Kepriglobal.com) – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri, Muhammad Bisri, meminta seluruh masyarakat Kepri mewaspadai penyakit demam berdarah dengue (DBD).
Pasalnya, saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan di seluruh wilayah di Provinsi Kepri.
“Sudah masuk musim hujan dan waktu perkembang biakan nyamuk aedes aegypti sebagai pembawa penyakit DBD ini,” jelas Bisri dirilis Diskominfo.kepriprov.go.id di Tanjung Pinang, Kamis (18/11/2021)
Dikatakan Bisri, meskipun hingga saat ini dari data yang diterima Dinkes Kepri, belum ada kenaikan jumlah kasus DBD di Provinsi Kepri.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Muhammad Bisri.
“Kita harus waspada, jika demam lebih dari tiga hari harus segera dibawa ke fasilitas kesehatan. Baik itu puskesmas dan rumah sakit, agar mendapatkan pengobatan yang tepat,” tegas Bisri.
Bisri juga menyampaikan kepada masyarakat Kepri, agar rutin membersihkan lingkungan tempat tinggal selama musim penghujan seperti ini.
“Supaya tidak ada wadah untuk perkembangan biakan nyamuk ini,” jelas Bisri
Yang pasti lakukanlah gerakan 3 M seperti menguras, menutup, dan mengubur barang bekas, sebagai tempat berkembangbiaknya nyamuk demam berdarah. (kg/pan)
You must be logged in to post a comment.