BATAM – Komisi IV DPRD Kota Batam hari ini harusnya memiliki agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan PT SMOE terkait permintaan data 7000 tenaga kerja kontrak di perusahaan tersebut, Jumat (12/02/2022).
Namun agenda itu terpaksa gagal dilaksanakan karena ketidakhadiran pihak perusahaan.
“Seharusnya dilaksanakan bersama pimpinan PT SMOE. Namun akhirnya tertunda karena ketidakhadiran pihak perusahaan,”kata Ketua Komisi IV DPRD Kota Batam, Ides Madri.
Ides menyebutkan pihak PT SMOE tidak hadir dan mereka akan agendakan lagi sesuai jadwal.
“PT SMOE memang menyebutkan kalau mereka tidak bisa hadir. Namun ini dapat dimaklumi, tetapi tidak untuk kedua kali nanti,”terangnya.
Ides menegaskan surat untuk RDP selanjutnya akan dikirim lagi ke pihak perusahaan supaya permasalahan tersebut bisa selesai dengan cepat.
Ides menjelaskan, mereka (PT SMOE) berkirim surat ke Komisi IV DPRD Batam karena kebetulan ada kegiatan lain yang sudah terjadwal, dan pimpinan perusahannnya tidak di tempat.
“Jadi nanti kita akan jadwalkan kembali untuk RDP lanjutan. Semoga bisa terlaksana dengan baik nantinya,” tutupnya. (ky/wk)