Wakil Rektor 2 Uniba, Dr Angelina Eleonora Rumengan.
BATAM – Universitas Batam (Uniba) sudah lama menjalankan program beasiswa gratis biaya pendidikan bagi anak yatim. Tahun ini, Uniba menawarkan kepada pihak ketiga untuk memberikan beasiswa bagi anak yatim.
“Boleh saja kerja sama beasiswa anak yatim dengan share pembiayaan dengan pihak ketiga. Dengan demikian, jumlah anak yatim yang mendapatkan beasiswa bertambah banyak,” ujar Wakil Rektor 2 Uniba, Dr Angelina Eleonora Rumengan di ruang kerjanya.
Seandainya tidak ada pihak ketiga pun, kata Angelina, Uniba sendiri selalu komit memberikan beasiswa kepada anak yatim dan sudah berlangsung lama.
“Ada dua dimensi dalam memberikan beasiswa kepada anak yatim. Pertama, mengangkat harkat dan derajat anak yatim mendapatkan pendidikan. Kedua, dimensi religius yakni pahala kebaikan dengan menolong anak yatim,” ujar Angelina
Selain beasiswa anak yatim, lanjut Angelina, pihaknya juga mengharapkan Memorandum of Agreement (MoA) dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, Pemko/ Pemkab se-Kepri ada penganggaran di APBD beasiswa bagi aparatur sipil negara (ASN) maupun masyarakat umum.
“Kalau ada ASN yang mendapatkan kuliah beasiswa di Uniba maupun yang biaya sendiri, kami minta kepala daerah memberikan izin bagi ASN yang kuliah,” harap Angelina.
Izin kuliah bagi ASN penting, kata Angelina, karena banyak ASN yang kuliah di Uniba mengeluhkan izin absen terutama ASN dari luar Batam. (KG/PAN)