Uniba Teken Perjanjian Kerja dengan Kelurahan Batubesar Sebagai Kampung Penelitian

BATAM – Universitas Batam (Uniba) melakukan penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/ MoU) yang ditindak lanjuti dengan perjanjian kerja sama dengan Kelurahan Batubesar, Kecamatan Nongsa.

Di dalam perjanjian kerja sama ini, Uniba menjadikan dua kampung di Kelurahan Batubesar yaitu Kampung Jabi dan Kampung Melayu sebagai kampung tempat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sebagai perwujudan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Penandatanganan dilakukan di Kantor Lurah Batubesar, Senin (19/7/2021).

Dari pihak Uniba dihadiri Rektor, Prof. Dr. Ir. H. Chablullah Wibisono, M.M,; Wakil Rektor I, Dr. Eli Widia, S.Pd., M.Pd,; Wakil Rektor IV, Dr. Gita Indrawan, S.T., M.M,; Ketua Lembaga Pengelola Program Studi dan Akreditasi, Dr. Bambang Satriawan, S.E., M.Si, Kepala Prodi Manajemen Perencanaan Wilayah, Dr. Yuanita,S.T., MT; dan Kepala Humas dan Promosi Dr. Drs. I Wayan Catra Yasa, M.M.

Nota kesepahaman Uniba dengan Lurah Batubesar, Batam dituangkan dalam Nota Kesepahaman Uniba Nomor: 422/REK/UNIBA/VII/2021 dan Lurah Batubesar Nomor: 75/002/BB/VII/2021. Sedangkan Surat Perjanjian Kerjasama antara Uniba dan Lurah Batubesar, masing-masing bernomor: 423/REK/UNIBA/VII/2021 dan Nomor: 76/002/BB/VII/2021 tanggal 19 Juli 2021, Tentang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Kampung Jabi Kelurahan Batubesar, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.

Selanjutnya perjanjian kerja sama Uniba Nomor: 428/REK/UNIBA/VII/2021 dan Lurah Batubesar Nomor: 77/002/BB/VII/2021, tentang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat di Kampung Melayu, Kecamatan Nongsa, Kota Batam.

Lurah Batubesar, Badri, S.E menyampaikan ini adalah momentum yang sangat baik di mana pihaknya dari kelurahan mempunyai media mengadu, jika ada program-program dan permasalahan yang kami hadapi ke depan. Lurah Badri juga mengharapkan, nota kesepahaman ini bisa berlanjut di masa-masa yang akan datang.

Sedangkan Rektor UNIBA dalam sambutannnya menyampaikan, kegiatan pelaksanaan Nota Kesepahaman ini merupakan salah satu kewajiban Perguruan Tinggi yaitu pengabdian ke masyarakat.

Uniba saat ini memiliki empat fakultas yaitu Fakultas Kedokteran, Fakultas Ekonomi, Fakultas Hukum, dan Fakultas Teknik, dan delapan belas program studi (prodi).

“Silakan lurah bisa memilih prodi mana yang cocok untuk dimasukan ke dalam program-program di tingkat kelurahan yang siginifikan sesuai situasi dan kondisi.” ujar Rektor.

Harapan Rektor, antara Kelurahan Batubesar dan Uniba bisa menyambung silaturahmi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kepala Prodi Manajemen Perencanaan Wilayah, Dr. Yuanita,S.T., MT, menambahkan, dua kampung tempat penelitan dan pengabdian tersebut, selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat, juga kredit poin bagi Uniba mengajukan rekareditasi B Unggul.

“Program Menteri Pendidikan Nadiem Makarim yaitu MBKM atau merdeka belajar kampus merdeka. Keberadaan Universitas manfaatnya tidak hanya dirasakan mahasiswa, tapi juga oleh masyarakat. Ini juga sesuai dengan program Presiden Jokowi Kedai Reka yaitu Kedaulatan Indonesia dalam Reka Ciptra,” jelas Yuanita.

Kepala Humas dan Promosi Uniba, Dr. Drs. I Wayan Catra Yasa, M.M., menambahkan, dengan memiliki Fakultas Kedokteran dan Program Doktoral S3 Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) yang tidak dimiliki universitas lain di Kepri, plus kerja sama kampung penelitian dan pengabdian, pihaknya optimis Uniba meraih akreditasi B Ungggul. (KG/PAN)