Wan Zuhendra Memberi Makanan dan Susu Tambahan untuk Anak Stunting

ANAMBAS – Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas menunjukkan komitmennya dalam mengatasi masalah stunting yang terjadi pada anak-anak di daerah tersebut.

Stunting merupakan kondisi yang menghambat pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurang gizi, infeksi, dan stimulasi psikososial yang kurang memadai.

Pada tahun 2022, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas meluncurkan program Gerakan Anambas Sehat Bebas Stunting (Gasing) untuk menanggulangi masalah ini. Salah satu kegiatan dalam program Gasing adalah memberikan bantuan makanan dan susu tambahan kepada anak-anak yang terindikasi stunting.

Wakil Bupati Kepulauan Anambas, Wan Zuhendra, baru-baru ini memberikan paket bantuan makanan dan susu tambahan bagi anak-anak yang terindikasi stunting.

“Adapun empat desa yang mendapatkan bantuan, yaitu Desa Ulu Maras (8 paket), Desa Kuala Maras (7 paket), Desa Bukit Padi (5 paket), dan Desa Genting Pulur (2 paket),” sebut Wan Zuhendra.

Wan Zuhendra menyatakan bahwa stunting merupakan agenda pembangunan nasional dan juga menjadi perhatian serius bagi Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas.

“Stunting dapat menyebabkan lemahnya perkembangan otak, kemampuan mental, dan belajar di masa depan, sehingga perlu diatasi dengan intervensi gizi sensitif dan spesifik agar perkembangan anak dapat optimal,” jelas Wan Zuhendra.

Wan Zuhendra berharap bahwa program Gasing dapat membantu menekan angka stunting di wilayah Kepulauan Anambas yang memiliki motto “Kayuh Serentak, Langkah Sepijak”.

“Saya mengajak seluruh stakeholder di tingkat kabupaten hingga desa untuk bekerja sama dalam mempercepat penurunan stunting di daerah tersebut,” harap Wan Zuhendra. (KG/WNY)

Discover more from Kepri Global

Subscribe now to keep reading and get access to the full archive.

Continue reading