LINGGA – Pelayanan Listrik oleh PT PLN Sub ULP Daik Lingga dianggap kurang serius dalam melayani pelanggan. Khususnya di Ibu Kota Lingga, Kelurahan Daik, Kecamatan Lingga.
Pasalnya, pemadaman listrik yang berlarut – larut membuat warga kesal hingga berang atas kinerja perusahaan milik negara yang tak efektif dalam mengatasi masalah. Bahkan, pemadaman listrik bisa terjadi tiga sampai empat kali dalam sehari.
Hal inipun dikhawatirkan warga dapat merusak barang-barang elektronik dengan pemadaman dalam waktu yang lama dan berkala.
“Pemadaman listrik mendadak sudah sering terjadi ahkir-ahkir ini, biasa padam pada malam, dan juga sering padam pada siang hari. Justru ini sangat mengkhawatrikan nanti rusak alat-alat elektronik saya,” kata salah seorang warga, Astrid, Kamis (29/07/2021).
Menurutnya, cuaca yang cukup cerah membuat pelanggan tidak khawatir akan terjadi pemadaman mendadak dan berkali-kali.
Namun justru sebaliknya, saat cuaca cerah dan tidak ada cuaca ekstrem jaringan listrik justru padam berkali-kali dan merugikan masyarakat.
“Kala saat hujan deras atau angin kencang peralatan elektronik biasanya dimatikan agar tidak ada kerusakan jika terjadi padam mendadak. Namun kalau terang seperti ini pelanggan seperti terkecoh,” ucapnya.
Dengan itu, Ia berharap kepada pemerintah untuk segera cepat tanggap dalam menyelesaikan permasalahan listrik di Ibu Kota. Karena, pemadaman listrik secara mendadak bukan saja menimbulkam keresahan tetapi juga menganggu aktivitas.
“Kami juga meminta kepada pihak PLN Sub ULP Daik Lingga agar memperbaiki kinerja dan bisa bertanggung jawab atas keluhan masyarakat saat ini,” imbuh tutupnya. (AI)