NATUNA – Kabar mengenai maskapai Super Air Jet yang disebut-sebut akan membuka layanan penerbangan rute Jakarta–Batam–Natuna menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Informasi ini bahkan telah beredar di sejumlah media online dan disebut berasal dari pernyataan Bupati Natuna.
Namun, setelah dilakukan pengecekan, informasi tersebut dinyatakan tidak benar alias hoaks.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Plt. Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Ranai, Ade Yuliana menegaskan bahwa hingga saat ini belum ada konfirmasi resmi dari pihak Super Air Jet terkait pembukaan rute ke Natuna.
“Berita yang beredar masih simpang siur dan belum ada konfirmasi langsung dari pihak maskapai,” ujar Ade Yuliana saat dikonfirmasi pada Rabu (7/5/2025).
Pernyataan tersebut sekaligus membantah informasi yang sebelumnya diklaim berasal dari Bupati Natuna, Cen Sui Lan yang menyebutkan bahwa Super Air Jet akan segera melayani rute tersebut.
Meski demikian, Ade menegaskan bahwa Pemerintah Daerah dan otoritas bandara tetap membuka peluang dan mendukung hadirnya maskapai baru di wilayah Natuna.
“Bupati Natuna telah mengirimkan surat resmi kepada Menteri Perhubungan sebagai bentuk dukungan terhadap pembukaan rute baru ke Natuna. Kami dari pihak bandara juga terus menjalin koordinasi dan melakukan pendekatan dengan beberapa maskapai yang berpotensi,” jelasnya.
Sebelumnya, dalam pemberitaan yang beredar, Bupati Cen Sui Lan mengklaim telah menjalin komunikasi dengan Menteri Perhubungan dan Plt. Dirjen Perhubungan Udara, Lukman A. Laisa, terkait kesiapan Super Air Jet untuk melayani penerbangan ke Natuna.
Belum diketahui secara pasti apakah pernyataan tersebut benar-benar berasal dari Bupati. Namun polemik ini telah memicu keraguan publik dan berpotensi merusak citra kepala daerah.
Hingga berita ini diterbitkan, Bupati Natuna Cen Sui Lan belum memberikan tanggapan, meskipun konfirmasi telah dikirimkan oleh wartawan. (KG/IK)
