Danlanud RSA Natuna Pimpin Upacara: Tegaskan Kesiapan TNI AU dalam Hadapi Tantangan Nasional

NATUNA – Udara pagi di Hanggar Timur Lanud Raden Sadjad (RSA), Natuna, terasa penuh semangat saat ratusan prajurit berseragam rapi berdiri tegap dalam upacara bendera 17-an. Upacara ini dipimpin langsung oleh Komandan Lanud RSA, Kolonel Pnb I Ketut Adiyasa Ambara, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara dan menyampaikan amanat Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsekal Madya TNI Ir. Tedi Rizalihadi S., M.M.

Dalam amanatnya, Pangkoopsudnas menegaskan bahwa bulan Ramadhan bukan hanya soal menahan lapar dan dahaga, tetapi juga membangun mental baja, moral tangguh, serta ketaqwaan yang semakin menguatkan karakter prajurit TNI AU.

Lebih dari itu, Pangkoopsudnas menyoroti berbagai tantangan nasional yang tengah dihadapi, mulai dari stabilitas politik dan ekonomi hingga ancaman bencana alam akibat perubahan iklim. Di tengah situasi ini, TNI AU melalui Koopsudnas terus berada di garda terdepan, mendukung ketahanan pangan, hilirisasi sumber daya alam, hingga program makan bergizi gratis bagi masyarakat.

Dalam menghadapi ancaman yang semakin kompleks, Pangkoopsudnas menekankan pentingnya latihan dan simulasi berkala guna meningkatkan kesiapsiagaan prajurit. Selain itu, koordinasi lintas instansi dengan TNI AD, TNI AL, Polri, BNPB, serta pemerintah daerah menjadi kunci dalam menjaga stabilitas nasional dan menangani potensi bencana.

Upacara ini menjadi momentum penting bagi personel Lanud RSA, Satrad 212 Ranai, dan Denhanud 477 Kopasgat untuk kembali meneguhkan semangat disiplin, dedikasi, serta profesionalisme. Dengan jiwa korsa yang kuat, kesiapan tempur yang tinggi, serta komitmen dalam menjaga kedaulatan udara Indonesia, TNI AU terus menjadi pilar penting dalam pertahanan negara dan pembangunan nasional.

Prajurit udara tak hanya menjaga langit, tetapi juga menjadi benteng bagi stabilitas bangsa! (KG/IK)