Pertama di Batam: Arena E-Sport Komunitas Kepri Siap Beroperasi dan Gelar Kompetisi

BATAM – Komunitas E-sport Kepri siap membuka arena E-sport pertama di Kota Batam, yang dikhususkan untuk atlet game mobile. Arena ini rencananya akan dibuka di gedung depan Mall Botania 2 (MB2), dengan harapan dapat mengembangkan minat pemuda dan menjadi tempat latihan serta kompetisi E-sport di kota ini.

Mujiburahman, Ketua Komunitas E-sport Kepri, menyatakan bahwa arena E-sport ini akan menjadi satu-satunya di Batam yang menawarkan berbagai kompetisi game mobile. “Kami menyediakan PlayStation 5 (PS5), Mobile Legends (ML), Free Fire (FF), Magic Chess, Player Unknown’s Battlegrounds (PUBG), dan Honor of Kings,” ungkap Mujiburahman saat diwawancarai pada Jumat (14/6/2024).

Mujiburahman menekankan pentingnya arena ini sebagai tempat berkumpul dan berlatih bagi para atlet E-sport. “Arena ini bukan hanya sekedar tempat bermain game, tetapi juga menjadi pusat pelatihan dan pengembangan keterampilan bagi para atlet E-sport muda di Batam,” ujarnya. “Kami ingin memberikan fasilitas terbaik agar para atlet dapat berlatih dengan serius dan meningkatkan kemampuan mereka.”

Selain itu, Mujiburahman mengungkapkan bahwa arena ini juga akan menjadi tuan rumah berbagai turnamen dan kompetisi E-sport. “Kami akan rutin mengadakan turnamen untuk berbagai game yang kami sediakan. Ini akan menjadi ajang bagi para pemain untuk menunjukkan bakat mereka dan bersaing secara sehat,” tambahnya.

Arena E-sport ini sedang dalam tahap penyelesaian akhir dan siap untuk dioperasikan. “Sudah rampung dan akan siap beroperasi mulai tanggal 15 Juni 2024. Kami akan memulai dengan mengadakan kompetisi Mobile Legends sebagai uji coba,” jelas Mujiburahman.

Mujiburahman berharap bahwa arena ini dapat membantu para atlet E-sport di Kota Batam untuk mencapai level nasional dan berpartisipasi dalam kompetisi yang lebih besar. “Kami berharap asosiasi-asosiasi yang memiliki wewenang dapat membawa atlet-atlet yang sering berkompetisi di sini untuk berkembang di tingkat nasional,” tuturnya. “Kami juga berencana untuk mengundang pelatih profesional dan mengadakan workshop untuk meningkatkan kemampuan para pemain.”

Dengan pembukaan arena E-sport ini, Mujiburahman berharap dapat memberikan dampak positif bagi komunitas E-sport di Batam. “Kami ingin menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan E-sport di kota ini. Arena ini adalah langkah awal untuk mewujudkan visi tersebut,” katanya dengan penuh semangat.

Pembukaan arena E-sport ini diharapkan dapat menjadi wadah yang positif bagi para pemuda Batam untuk mengasah keterampilan mereka di bidang E-sport dan berkompetisi di ajang yang lebih tinggi. “Kami percaya bahwa dengan fasilitas yang kami sediakan, para pemain akan termotivasi untuk berprestasi lebih tinggi dan membawa nama Batam di kancah E-sport nasional maupun internasional,” pungkas Mujiburahman. kg/mun