NATUNA – Prosesi penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Natuna periode 2025-2030, Cen Sui Lan dan Jarmin Sidik, berlangsung khidmat dengan tradisi Pedang Pora oleh alumni IPDN. Di halaman Rumah Dinas Bupati Natuna, para kepala OPD berdiri rapi menyaksikan pertunjukan silat Melayu sebagai bagian dari rangkaian acara.
Selain Pedang Pora, prosesi adat Melayu turut digelar sebagai bentuk penghormatan terhadap pemimpin baru Natuna. Kehadiran Cen Sui Lan sebagai bupati mencatat sejarah baru, menjadikannya perempuan pertama yang memimpin Natuna.
Ratusan masyarakat, termasuk kepala OPD, ASN, Forkopimda, tokoh agama dan tokoh masyarakat, turut hadir dalam acara penyambutan yang dirangkaikan dengan syukuran serta buka puasa bersama di Rumah Dinas Bupati, Jalan Batu Sisir, Bukit Arai, Ranai, Natuna, Kepulauan Riau, Sabtu (01/03/2025).
Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM), Wan Suhardi dalam sambutan menyampaikan petuah kepada bupati dan wakil bupati yang baru dilantik.
“Ibu Cen Sui Lan bersama Bapak Jarmin adalah raja bagi kami masyarakat Natuna. Sebagai raja, haruslah arif, bijaksana dan saling mendukung,” ujar Wan Suhardi.
Ia juga menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, LAM dan masyarakat, sebagaimana dilambangkan dalam logo daerah yang diikat oleh tiga rantai yang saling berkaitan.
Dalam sambutannya, Cen Sui Lan mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersatu membangun Natuna ke arah yang lebih baik. Ia menegaskan bahwa program pemerintah daerah harus sejalan dengan Asta Cita Presiden RI, Prabowo Subianto.
“Pilkada sudah selesai, saatnya kita bersatu membangun Natuna untuk anak cucu kita ke depan,” tegasnya.
Cen Sui Lan juga menyampaikan permohonan maaf karena suaranya sedikit serak akibat batuk setelah mengikuti latihan militer di Magelang selama delapan hari.
Di akhir sambutannya, Ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir, termasuk orang tua, tim sukses dan masyarakat yang telah mendukungnya selama kampanye.
Senada dengan Bupati, Wakil Bupati, Jarmin Sidik juga menyampaikan terima kasih atas kepercayaan masyarakat Natuna.
“Kami berharap adanya dukungan dan masukan dari seluruh elemen masyarakat, sehingga kepemimpinan kami bisa membawa Natuna ke jalan yang lebih baik,” pungkasnya. (KG/IK)