TMMD Ke-123 Kodim 0318/Natuna: Sinergi TNI-Polri dan Masyarakat Wujudkan Ketahanan Pangan di Desa Selemam

NATUNA – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang digelar oleh Kodim 0318/Natuna kembali membuktikan komitmen TNI-Polri dalam membangun sinergi dengan masyarakat guna mewujudkan ketahanan pangan.

Kegiatan yang berlangsung di Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, Kamis (13/3/2024) ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara aparat dan warga dalam menghadapi tantangan pangan di daerah terpencil.

Ketahanan pangan menjadi isu strategis yang menjadi fokus utama TMMD kali ini. Desa Selemam memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perikanan, namun pengelolaannya masih belum optimal. Melalui program ini, TNI-Polri bersama masyarakat berupaya mengoptimalkan sumber daya lokal demi menciptakan kemandirian pangan.

Salah satu kegiatan utama dalam program ini adalah pembukaan lahan pertanian baru seluas 5 hektare untuk penanaman padi, jagung, dan sayuran. Selain itu, warga juga mendapatkan pelatihan budidaya pertanian organik serta pengelolaan hasil perikanan agar dapat mengolah sumber daya secara berkelanjutan.

Komandan Kodim 0318/Natuna, Kolonel Inf. Andri Hadiyanto, M.Han., menegaskan bahwa TMMD bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga membangun mental dan kemandirian masyarakat.

“Kami ingin warga Desa Selemam tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri, tetapi juga bisa menjadi contoh bagi desa-desa lain di Natuna,” ujarnya.

Antusiasme masyarakat sangat tinggi dalam kegiatan ini. Warga turut serta dalam pembersihan lahan, penanaman bibit, hingga pembangunan infrastruktur irigasi sederhana. Salah seorang tokoh masyarakat, Pak Rudi, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran TNI-Polri di desa mereka.

“Kami sangat bersyukur dengan kehadiran TNI-Polri. Mereka tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan motivasi dan semangat baru bagi kami,” ungkapnya.

Program TMMD ke-123 ini diharapkan menjadi langkah awal menuju kemandirian pangan di Desa Selemam. Dengan semangat gotong royong, TNI-Polri bersama masyarakat membuktikan bahwa ketahanan pangan bisa diwujudkan melalui kolaborasi dan kerja keras. Upaya ini pun diharapkan dapat menginspirasi daerah lain di Indonesia untuk menghadapi tantangan pangan di masa depan. (KG/IK)