Lanud Raden Sadjad Natuna Sukses Gelar Latihan Survival Dasar

NATUNA – Lanud Raden Sadjad Natuna sukses menggelar Latihan Survival Dasar TA 2024. Upacara penutupan latihan yang berlangsung di Pantai Tanjung, Teluk Selahang, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau, Sabtu (3/2/2024).

Upacara penutupan dipimpin langsung oleh Komandan Lanud Raden Sadjad Natuna, Kolonel Pnb Dedy Iskandar, S.Sos., M.M.S., dan dihadiri oleh Para Forkopimda Natuna.

Dalam sambutannya, Danlanud Raden Sadjad Natuna mengatakan latihan survival dasar yang baru saja selesai dilaksanakan, merupakan pengetahuan dasar untuk melatih dan menambah pengetahuan bagi para prajurit, tentang cara-cara bertahan hidup (survive) dari kesulitan-kesulitan yang ditemui, baik didarat maupun di air.

“Latihan ini juga dimaksudkan untuk meningkatkan kerjasama dan koordinasi antar personel Lanud Raden Sadjad Natuna dengan instansi terkait,” ujar Danlanud.

Danlanud juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terlaksananya latihan ini dengan baik.

“Terima kasih kepada seluruh peserta latihan, Kolat, Wasdal, dan pendukung latihan atas kerja keras dan dedikasi serta semangat yang tinggi telah ditunjukkan,” ucapnya.

Dalam upacara penutupan tersebut, Danlanud RSA memberikan hadiah kepada tim terbaik Survival Dasar TA 2024 serta menyerahkan piagam penghargaan berupa sertifikat penghargaan kepada peserta latihan diikuti oleh tamu undangan yang hadir.

Latihan Survival Dasar TA 2024 Lanud Raden Sadjad Natuna ini diikuti oleh 50 awak pesawat Skadron Udara 52, baik Perwira, Bintara dan Tamtama, serta melibatkan Satrad 212, Denhanud 477 Kopasgat dan instansi Pemkab.Natuna antara lain BPBD Satpol PP, Damkar serta Basarnas Natuna. Latihan ini berlangsung selama dua hari, mulai dari tanggal 2 – 3 Februari 2024 dengan sandi “Punai Sakti-24”.

Adapun materi latihan yang diberikan meliputi Survival di darat cara bertahan hidup di hutan, Ilmu Medan Medan Peta-kompas (IMPK), membuat perangkap hewan, membuat bivak, ilmu P3K sedangkan survival di laut yaitu renang rintis, dayung perahu dan membuat tanda SAR. (KG/IK)