LINGGA – Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim) kembali menegaskan komitmennya dalam meningkatkan kualitas infrastruktur publik. Tahun 2025, pembangunan Kawasan Lapangan Hang Tuah Daik Lingga memasuki tahap ketiga dengan alokasi anggaran hampir Rp1 miliar atau tepatnya Rp999 juta sekian, yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Lingga.
Langkah strategis ini bertujuan untuk menghadirkan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang tidak hanya mempercantik kawasan, tetapi juga menciptakan ruang publik yang nyaman, multifungsi, dan ramah lingkungan. Dengan konsep yang modern dan tertata, Lapangan Hang Tuah diproyeksikan menjadi ikon baru di Daik Lingga, sekaligus destinasi wisata lokal yang menarik bagi masyarakat dan wisatawan.
Pembangunan kawasan ini merupakan lanjutan dari proyek bertahap yang telah dimulai sejak tahun 2023, yang ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Bupati Lingga. Transformasi kawasan ini telah membawa perubahan signifikan, mulai dari pembangunan panggung serbaguna hingga fasilitas toilet yang memadai.
Laman Hang Tuah kini tampak menawan. (F:ist)
Kini, pembangunan tahap ketiga bertujuan untuk semakin memperkuat fungsi kawasan ini sebagai pusat kegiatan masyarakat, mulai dari acara pemerintahan, seni dan budaya, hingga aktivitas rekreasi keluarga. Dengan desain yang lebih modern dan terencana, kawasan ini akan semakin representatif dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dinas Perkim Lingga berkomitmen menjadikan Lapangan Hang Tuah sebagai ruang publik yang lebih fungsional dan berdaya guna. Tidak hanya sebagai tempat olahraga dan hiburan, tetapi juga sebagai pusat kegiatan masyarakat yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai acara besar, seperti perayaan hari besar, festival budaya, hingga tempat berkumpul keluarga dan komunitas.
Beberapa infrastruktur utama yang telah terealisasi di tahap sebelumnya antara lain:, Panggung serbaguna untuk kegiatan seni, budaya, dan acara pemerintahan, Fasilitas toilet umum yang memudahkan pengunjung untuk menikmati kawasan dengan nyaman.
Sementara itu, pada pembangunan tahap ketiga ini, berbagai elemen baru akan ditambahkan, termasuk rencana penambahan area taman bermain anak dan fasilitas pendukung lainnya yang semakin melengkapi kebutuhan masyarakat.
Pembangunan Lapangan Hang Tuah bukan sekadar proyek infrastruktur biasa. Lebih dari itu, kehadirannya membawa dampak positif dan manfaat besar bagi masyarakat.
Laman Hang Tuah sebelum di revitalisasi. (F:ist)
Warga dapat memanfaatkan kawasan ini untuk berolahraga, bersantai, dan menikmati waktu berkualitas bersama keluarga di ruang terbuka yang nyaman dan sehat.
Dengan adanya panggung serbaguna, berbagai kegiatan budaya, seni, dan acara komunitas dapat digelar dengan lebih tertata, memberikan ruang kreatif bagi masyarakat.
Dengan fasilitas yang semakin memadai, kawasan ini berpotensi menarik lebih banyak wisatawan lokal dan regional. Hal ini tentunya memberikan dampak positif bagi pelaku UMKM dan pedagang kaki lima di sekitar kawasan.
Sebagai Ruang Terbuka Hijau, kawasan ini berfungsi menjaga keseimbangan ekosistem kota, memperbaiki kualitas udara, dan menciptakan lingkungan yang lebih asri dan nyaman.
Dinas Perkim Lingga berharap, dengan selesainya pembangunan tahap ketiga ini, Lapangan Hang Tuah dapat menjadi ruang publik yang tidak hanya mempercantik wajah Daik Lingga, tetapi juga berfungsi sebagai pusat kegiatan masyarakat yang dinamis dan produktif.
Ke depan, pemerintah daerah akan terus mengembangkan kawasan ini dengan menambahkan potensi fasilitas lainnya, seperti area kuliner, taman edukasi, dan fasilitas olahraga, demi menjadikan Lapangan Hang Tuah sebagai destinasi unggulan di Kabupaten Lingga.
Pembangunan Lapangan Hang Tuah adalah bukti nyata keseriusan Pemerintah Kabupaten Lingga dalam membangun infrastruktur yang bermanfaat bagi masyarakat. Tidak hanya menciptakan kawasan yang nyaman, tertata, dan fungsional, tetapi juga menghadirkan ruang yang mencerminkan kemajuan dan semangat kebersamaan masyarakat Lingga.
Dengan dukungan penuh dari Dinas Perkim Lingga, proyek ini diharapkan dapat menjadi kebanggaan masyarakat dan memberikan manfaat jangka panjang. Lebih dari itu, Lapangan Hang Tuah akan menjadi simbol perubahan positif, ruang yang mempersatukan, serta tempat yang menciptakan kenangan berharga bagi setiap warga Lingga. (kg/ai)
You must be logged in to post a comment.